Bukan Sekedar Badai









Lhokseumawe-Ketika seorang mahasiswa sudah dinyatakan LULUS dengan Predikat merupakan satu moment yang sangat dinantikan. Bahkan waktu dimana seluruh beban dipundak seakan berubah menjadi uap yang kian hilang tertiup angin segar kelulusan. Namun tak sedikit dari mereka yang telah banyak berjuang dengan berbagai pengorbanan, baik pengorbanan finansial, keluarga, masa depan, dan banyak pengorbanan yang dilakukan demi selembar kertas, apakah selama ini tujuan kita hanya angka yang besar atau masih banyak hal besar lain yang sangat berharga bagi kita.

Menjadi mahasiswa tentu sangat berbeda dengan siswa di sekolah. Seorang mahasiswa harus melatih dirinya agar memiliki kemampuan komunikasi yang baik, disiplin dalam segala hal, serta peka terhadap keadaan lingkungan sosial disekitarnya. Kuliah yang mkenjadi prioritas harus dimulai dengan Niat yang ikhlas serta Menyusun strategi yang andal agar cita-cita yang selama ini didendangkan tak sekedar wacana belaka.

Langkah awal sebagai sorang mahasiswa harus membuat jadwal, mengapa jadwal itu penting karena dengan jadwal mahasiswa dapat 

1. Menentukan skala prioritas

2. Menyelesaikan tugas perkuliahan tepat waktu.

3. Disiplin dalam berbagai aspek kehidupan.

4. Meningkatkan kualitas personal

Dalam artikel ini kita belajar membuat jadwal yang bisa digunakan oleh mahasiswa dalam proses kuliahnya, perhatikan table dibawah  ini sebagai contoh menentukan skala prioritas;

 

JADWAL RUTINITAS

SKALA

PRIORITAS

WAKTU

PELAKSANAAN

Nilai

Keterangan

No

Kegiatan Satu Pekan

P1

P2

P3

M1

M2

M3

M4

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

     Tabel diatas dapat di jadikan sebagai panduan agar sebagai seorang mahasiswa mampu menentukan skala Prioritas, terlebih aktivis organisasi yang memiliki kesibukan lebih, maka sudah seharusnya disiplin mulai kita terapkan dalam segala aktivitas kita. Badai datang tak mengenal angin, tugas dan tanggung jawab akan diberikan kepada siapapun tanpa mengenal kelas sosial, tingkat Pendidikan, maupun jabatan yang dimiliki, semua orang diberikan tugas dan tanggung jawab sesuai kemampuan, keterpaksaan adalah proses belajar, namun menyerah adalah pilihan terburuk sehingga kesempatan emas tak datang Kembali.

Seorang ilmuan terkenal Albert Einstein menjadi orang hebat dari proses berfikir dan belajar, melaksanakan segala aktivitas sesuai dengan skala prioritas, sehinga arah dan tujuan kita akan lebih terarah. Datang dan perginya seseorang akan teringat oleh sedikit banyaknya ia meninggalkan bekasnya, seorang ilmuan tak tau bahwa karyanya akan digunakan oleh generasi yang akan datang, apakah kita ingin mendapat pujian denganya, apakah kita menginginkan penghargaan atasnya, bukanlah tujuan sebenarnya, namun kebermanfaatanlah yang akan menjadi tolak ukur seseorang hidup didunia ini.

Mulai sekarang bukan saatnya membuang waktu tanpa adanya aktivitas produktif, keberhasilanmu pada langkahmu saat ini, perubahan besar hanya akan mampu dilakukan oleh orang optimis, sedangkan kehancuran hanya akan menimpa orang yang pesimis atas segala apa yang ada, bukan mencari peluang dari keterbatasan.

Jangan lupa ikuti kami: 

✔️Instagram: @bkm_alkautsar 
✔️YouTube: BKM Al-Kautsar TV 
✔️Facebook : BKM Al-Kautsar Unimal 
✔️Tik tok: Bkm_alkautsar 
✔️Email : bkmalkautsar014@gmail.com
==============
Hak Cipta © 2014
==============

Bkm Al-Kautsar

Web ini merupakan Media Syiar LDF BKM Al Kautsar Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Malikussaleh

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama