Aceh, BKM Al-Kautsar — Setelah berakhirnya periode pertama pada bulan Juli lalu, akhirnya dengan izin Allah, Divisi Kemuslimahan BKM Al-Kautsar kembali menghadirkan Muslimah BKM Mengaji Season 2 (MBM 02) di bulan September ini.
Tak banyak berubah, program khusus akhwat untuk menghafal juz 30 ini masih dilangsungkan secara online melalui grup WhatsApp dengan 1 mentor dan 5 penyimak/pembimbing hafalan peserta.
Pendaftar program MBM 02 ini juga banyak berasal dari luar daerah. Tidak hanya dari Pulau Sumatera saja, melainkan ada yang berasal dari Pulau Jawa dan juga Sulawesi. Bahkan, panitia juga berkata bahwa sehari setelah masa pendaftaran ditutup, ada seorang akhwat Indonesia yang berdomisili di Malaysia ingin turut bergabung. Namun karena sudah lewat dari masa pendaftaran, dengan berat hati ia tidak bisa diikutsertakan.
Dalam hal sistem, pada MBM 02 ini sistem yang diterapkan lebih diperketat lagi, baik dalam penyeleksian pesertanya maupun pada teknis pelaksanaan program.
Mentor program Muslimah BKM Mengaji, Nova Mulyasari Jaihas mengatakan, sistem penyeleksian peserta ini lebih diperketat karena beliau ingin program MBM ini benar-benar berfokus pada peserta yang serius dan berkomitmen dalam menghafal Al-Qur'an.
Terkait teknis pelaksanaan program yang juga terkesan lebih disiplin, sebenarnya bukanlah sekadar 'aturan asal-asalan' belaka. Semua keputusan tersebut merupakan hasil dari pertimbangan dan juga musyawarah panjang dari seluruh panitia program.
Salah satu penyimak hafalan peserta sekaligus panitia program MBM ini, Nurasyifa Maharani, juga berkomentar, “Sistem MBM yang sekarang insyaa Allah jauh lebih tertata dan terstruktur daripada sistem MBM periode pertama.”
“Banyak belajar juga dari pengalaman periode sebelumnya, yang mana banyak anggota yang kurang aktif, jarang ikut agenda-agenda pekanan MBM. Tapi alhamdulillah kalau setoran (hafalan), mereka tetap menyetor,” jelasnya.
Setelah proses penyeleksian dan juga musyawarah seluruh panitia, program Muslimah BKM Mengaji pada Season 2 ini hanya menerima 32 peserta. Beberapa di antaranya merupakan alumni dari MBM periode sebelumnya. Dan alhamdulillah, program MBM 02 ini sudah mulai berjalan dari hari Senin (14/09/2020).
“Semoga di MBM Season 2 ini anggotanya lebih aktif lagi, termasuk dalam mengikuti setiap agenda-agenda yang sudah dibuat oleh panitia di dalam program,” ucap Nurasyifa Maharani.
Selain itu, beliau juga mengimbau agar setiap anggota tidak bermalasan dalam menyetorkan hafalannya. “Luangkanlah sedikit waktu untuk menghafal, jangan tunggu ada waktu luang baru menghafal. Masa buka Facebook, Instagram, dan WhatsApp saja bisa berjam-jam, ini tidak,” ujarnya.
Di sisi lain, Nova Mulyasari selaku mentor Muslimah BKM Mengaji mengatakan bahwa baginya MBM 02 ini merupakan sebuah tantangan dan juga tanggung jawabnya lebih besar.
“Tantangannya karena peserta MBM 02 banyak yang dari luar. Artinya MBM bukan lagi sekadar merangkul muslimah BKM Al-Kautsar saja, tapi juga muslimah yang ada di Indonesia yang memiliki niat dan tekad yang kuat untuk menjadi penjaga ayat-ayat cinta-Nya,” terangnya.
“Sedangkan tanggung jawabnya lebih besar karena memang peserta MBM 02 memiliki harapan yang besar bahwa insyaa Allah bersama MBM ini mereka mampu menghafalkan juz 30 nya dengan mutqin. Jadi ini benar-benar sebuah hal yang besar juga bagi kami,” lanjutnya sebagai penutup.
Posting Komentar untuk "Muslimah BKM Mengaji Season 2"